JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) akan memiliki fasilitas perpustakaan terbesar di dunia, seluas 33 ribu meter persegi. Rencana tersebut diungkapkan Rektor UI Prof Gumilar Rusliwa Somantri dalam acara buka puasa dengan para pemimpin media massa di Jakarta, Rabu, 1 September.
Perpustakaan yang diperkirakan menghabiskan dana hingga Rp200 miliar tersebut diklaim akan memiliki koleksi buku hingga enam juta judul. Dana tersebut berasal dari pemerintah dan sumbangan kalangan industri.
“Perpustakaan ini merupakan salah satu sumbangsih UI dalam misi smart education for smart society,” imbuh Gumilar.
Nantinya, tidak hanya civitas akademika UI yang dapat memanfaatkan perpustakaan tersebut, tetapi juga masyarakat umum.
Gumilar menerangkan, perpustakaan tersebut akan menjadi bagian dari kompleks Art and Culture Center. Kompleks ini terdiri dari museum dan laboratorium lengkap. Gumilar berharap, kompleks ini akan menjadi pendukung proses pendidikan di UI.
“Sebab, pendidikan yang baik bukan hanya memberi kesempatan pada tataran pendidikan formal, tapi juga butuh penegmbangan pada bidang seni dan budaya,” ujarnya.
Menurut rencana, perpustakaan ini akan diresmikan bertepatan dengan peringatan hari pendidikan nasional tahun depan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Tidak hanya itu, dalam waktu dekat UI juga akan meluncurkan pusat riset dan fasilitas laboratorium yang terintegrasi.
“Pembangunan semua fasilitas tersebut merupakan salah satu upaya meningkatkan kualitas SDM dan jantung dari kegiatan akademik UI kelak,” pungkasnya.
"okezone"
»» READMORE...